-^ SELAPUT DARA dan KESUCIAN ^-
Ada hal menarik sekaligus diskriminatif yang menimpa
kehidupan perempuan.
Apakah itu?
Yaitu tentang selaput dara.
Selaput ini merupakan selaput tipis yang dianugerahkan
Allah khusus untuk perempuan di daerah khususnya. Selaput ini gampang sobek
yang akibatnya mengeluarkan darah. Biasanya, darah itu keluar akibat hubungan
biologis suami istri sebagaimana lazimnya. Itulah sebabnya selaput ini juga
dipakai sebagai lambang virginitas (keperawanan) perempuan.
Eitss… tapi jangan salah, berhubung selaput ini memang
tipis banget, jadi ngga selamanya selaput ini sobek karena hubungan suami
istri. Bisa aja selaput ini sobek karena kita jatuh dari sepeda atau
tergelincir pas naik pohon (wedewww….). Selain tipis, selaput ini juga
bervariasi. Tiap perempuan memiliki selaput dara yang berbeda kekenyalan dan
morfologi (bentuk).
Nah… kalo terlalu kenyal, bisa aja loh seorang perempuan
selaput daranya tidak sobek seumur hidup.
So, sungguh picik jika seorang laki-laki melihat
kesucian istrinya cuma dari perdarahan selaput dara. Dan sungguh picik juga
kaum feminis yang berlagak memperjuangkan nasib perempuan tapi mereka
membiarkan pelacuran tumbuh subur, gonta-ganti pasangan atau kebebasan yang
bablas lainnya. Membiarkan selaput dara itu rusak di tangan kedurjanaan dan
zina.
Sungguh indah islam yang memuliakan perempuan.
Hadist yang diriwayatkan Abu Hurairah:
“Wanita itu dinikahi karena empat aspek: karena
hartanya, karena keturunannya, karena kecantikannya dan karena agamanya. Oleh
karena itu, pilihlah wanita karena agamanya, niscaya engkau akan beruntung”.
Beginilah islam menilai perempuan. Suci dan terhormat.
Bukan selembar selaput yang menjadikannya suci, bukan
kecantikan yang membuatnya tinggi. Hanya agama, yaitu akhlak yang memancarkan
keimanan. Ruarrrr biasa! Cuma islam yang bisa begini !
Sumber : Pencinta Kejernihan
=========================
setuju bangetttt....
BalasHapusiya mba tika,,makasih..
Hapus:-)
karena kan kebanyakan emang gitu mba, perempuan cuma diliat dari masih utuh gaknya selaput dara tersebut..
padahal kan itu bukan faktor utama yang menentukan..
owh,., gtu ea,.,
BalasHapusealah lok gtu,.,